Cari Blog Ini

Senin, 15 April 2013

10 WARTAWAN NTB RAIH ANUGERAH KARYA JURNALISTIK BATU HIJAU

Sabtu, 05 Maret 2011 08:59 - Laporan anwar maga
Mataram, 4/3 (ANTARA) -  Sebanyak 10 orang wartawan di Nusa Tenggara Barat meraih Anugerah Karya Jurnalistik Batu Hijau, setelah memenangkan Lomba Karya Jurnalistik Batu Hijau 2011 yang diselenggarakan PT Newmont Nusa Tenggara.
     Penganugerahan Karya Jurnalistik Batu Hijau 2011 itu digelar Jumat (4/3) malam di Ball Room Hotel Grand Legi, di Kota Mataram, oleh Asisten III Setda Nusa Tenggara Barat (NTB) H. Sanusi, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi NTB Eko Bambang Sutedjo dan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) NTB H. Ismail Husni, dan pejabat PT Newmont Nusa Tenggara (PTNNT).
     Dari 10 wartawan penerima Anugerah Karya Jurnalistik Batu Hijau 2011 itu, delapan orang diantaranya beragama Islam sehingga mendapatkan hadiah perjalanan umrah yang dijadwalkan 15 Mei mendatang, dan uang pembinaan.
     Dua wartawan lainnya non-muslim sehingga berhak mengikuti perjalanan kunjungan ke tambang Newmont Boddington di Perth Australia, yang dijadwalkan 13-16 April 2011, dan uang pembinaan.
     Lomba karya jurnalistik yang digelar sejak 11 Januari hingga 22 Februari itu itu bertema Peluang, Tantangan dan Peran Industri Pertambangan Bagi Pembangunan NTB.
     Pesertanya sebanyak 54 orang wartawan dari 23 perusahaan pers di Pulau Lombok dan Sumbawa, yang mengirimkan 51 naskah kategori "straight news" (berita lempang) dan 52 naskah "feature" (berita berdedalaman).
     Ke-10 pemenang lomba karya jurnalistik itu untuk kategori "straight news" maisng-masing Fahrurozi (Suara NTB), Khaerul Anwar (Kompas), Muhammad Irfan (Gaung NTB), Anwar Maga (LKBN Antara), Haliludin (Lombok Pos).
     Untuk kategori "feature" dimenangkan oleh Sukrianto (Sumbawa Ekspres), Panca Nugraha (Koran Berita), Khairil Zakaria (Gaung NTB), Desak Raka Akriani (Suara NTB), Abet Kamarudin (Lombok Pos).
     Perlombaan serupa juga diikuti wartawan yang melakukan liputan di lingkungan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), namun akan diumumkan tersendiri di Jakarta, 24 Maret mendatang.
     Ketua Panitia Lomba Karya Jurnalistik Batu Hijau 2011 Kasan Mulyono yang juga Manajer Public Relations PTNNT, melaporkan, lomba itu digelar terkait peringatan 90 tahun Newmont Mining Corporation (NMC) dan 11 tahun PTNNT.
     Penjurian dilakukan oleh dua juri independent masing-masing Pakar Komunikasi DR Kadri dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Mataram dan Prof. Galang Asmara dari Universitas Mataram (Unram) yang kini menjabat Dekan Fakultas Hukum.
     Indikator penilaian menurut tim juri yakni unsur bahasa, verifikasi, proporsional dan orisinil atau keaslian naskah.
     "Lomba ini dimaksudkan untuk memberikan wadah bagi wartawan NTB untuk melakukan apresiasi karya jurnalistik, sekaligus mendorong peningkatan profesionalisme insan pers dan meningkatkan pemahaman media massa terhadap industri pertambangan," ujar Kasan.
     Manajer Senior Hubungan Eksternal PTNNT Arif Perdanakusumah mengatakan, penganugerahan Karya Jurnalistik Batu Hijau 2011 itu untuk pertama kalinya digelar dan tentunya masih jauh dari kesempurnaan.
     Namun, ia  berharap hadiah yang diberikan menjadi penyemangat untuk terus berkarya memajukan jurnalistrik di NTB, dan memiliki kontribusi signifikan dalam kemajuan pembangunan NTB.
     Menurut dia, PTNNT telah beroperasi selama 11 tahun dan telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat NTB.
     "PTNNT juga telah mengabadikan kerjanya untuk turut mendukung pembangunan NTB dan turut menyumbang pendapatan daerah dan nasional serta melaksanakan program tanggungjawab sosial," ujarnya.
     Arif mengakui, keberadaan PTNNT di tengah-tengah masyarakat NTB tidak lepas dari peran dan dukungan media massa. (*)
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar